Covid-19 Renggut Lebih dari 1,1 Juta Nyawa Manusia di Dunia - PANTAIPOKER

Breaking

Friday, October 16, 2020

Covid-19 Renggut Lebih dari 1,1 Juta Nyawa Manusia di Dunia

 

Covid-19 Renggut Lebih dari 1,1 Juta Nyawa Manusia di Dunia

Covid-19 Renggut Lebih dari 1,1 Juta Nyawa Manusia di Dunia

    Ancaman Covid-19 kian nyata. Hanya tujuh bulan sehabis dinyatakan sebagai pandemi global, penyakit yang dipicu virus SARS-CoV-2 itu telah membawa dampak kematian lebih berasal dari 1,1 juta manusia.  

Itu belum angka final. Jumlahnya diperkirakan membengkak. Vaksin Covid-19 masih taraf uji coba, obat mujarab pun belum ditemukan. 

Belakangan, hasil studi Badan Kesehatan Dunia (WHO) terhadap 10.000 pasien di 30 negara mendapatkan bahwa remdesivir tidak ampuh mencegah kematian akibat Covid-19.

Remdesivir adalah tidak benar satu obat yang digunakan untuk membuat sembuh Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang sempat positif Covid-19.   

Data Center for Systems Science plus Engineering (CSSE) Johns Hopkins University (JHU) terhadap Sabtu 17 Oktober 2020 pukul 00.24 WIB mencatat, ada 1.100.364 kematian akibat Covid-19 di seluruh dunia. Sementara, persoalan positif menggapai 39.068.667.  

Amerika Serikat ada di posisi teratas. Dalam persoalan maupun jumlah korban jiwa. Sudah ada 218.097 kematian akibat Covid-19 yang dilaporkan di Negeri Paman Sam, bersama persoalan positif menggapai 8.008.402.   

Pakar penyakit menular AS, Dr Anthony Fauci dan sejumlah ahli lain mengingatkan, Amerika wajib turunkan jumlah persoalan hariannya untuk buat persiapan diri menghadapi tantangan lain, terhitung musim flu. 

FIND US : SITUS TARUHAN KARTU TERBERSAR SE-ASIA

Covid-19 dan musim flu mampu menjadi 'twin-demic' atau wabah kembar. Situasi diperparah bersama godaan untuk menggelar pertemuan di didalam ruangan terhadap selagi suhu udara anjlok, terhitung di hari-hari besar seperti Thanksgiving maupun Natal dan Tahun Baru. 

Sejumlah negara anggota di AS mengalami lonjakan persoalan Covid-19 tertinggi didalam 7 hari. Salah satunya New Mexico. 

"Virus menang selagi ini," kata Gubernur New Mexico, Michelle Lujan Grisham seperti dikutip berasal dari CNN. "Kami seperti berada di perairan antah-berantah." ICU di beberapa wilayah negara anggota selanjutnya dilaporkan penuh.  

Masih di benua Amerika, Brasil ada di rangkaian kedua negara bersama jumlah kematian tertinggi akibat Covid-19 bersama 152.460 korban jiwa. 

Sementara, India ada di posisi ketiga bersama 112.161 kematian. 

Sejumlah negara Eropa ada di peringkat 10 besar didalam perihal korban jiwa, yakni Inggris, Italia, Spanyol, dan Prancis. 

Merespons lonjakan persoalan Covid-19, jam malam dapat diberlakukan di sejumlah wilayah di Prancis terhadap Sabtu 17 Oktober 2020, terhitung di Paris, Marseille dan Lyon.   

Restoran, bioskop, dan daerah hiburan malam wajib tutup terhadap pukul 21.00 selagi setempat. Warga dilarang nampak tempat tinggal tanpa alasan yang dibenarkan antara pukul 21.00 sampai 06.00 selama setidaknya empat pekan. Setidaknya 12 ribu aparat disiagakan untuk menegakkan peraturan itu.
Prancis ada di rangkaian kesembilan negara bersama kematian tertinggi akibat Covid-19, yakni 33.146 korban jiwa berasal dari 851.101 kasus. 

Seperti dikutip berasal dari The Guardian, WHO memperingatkan, unit perawatan intensif (ICU) di beragam kota di Eropa mampu menggapai kapasitas maksimum didalam beberapa minggu mendatang.

No comments:

Post a Comment

Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Kung Fu hingga Terpental

Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Kung Fu hingga Terpental Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Ku...