Sabet Rekor MURI, Janji Jiwa Punya 700 Outlet Kopi dalam Setahun

Sabet Rekor MURI, Janji Jiwa Punya 700 Outlet Kopi dalam Setahun

Sabet Rekor MURI, Janji Jiwa Punya 700 Outlet Kopi dalam Setahun

Pantaipoker Ceme
Salah satu brand lokal Indonesia, Kopi Janji Jiwa, menyabet penghargaan rekor “ Pertumbuhan Kedai Kopi Tercepat di dalam Satu Tahun” berasal dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Diketahui, kedai kopi ini sudah miliki cabang sampai 700 outlet hanya di dalam kurun waktu setahun.

Penghargaan ini diberikan oleh Senior Manajer MURI, Andre Purwandono, kepada founder plus CEO Kopi Janji Jiwa, Billy Kurniawan.

“ Sudah jadi prinsip kami untuk tetap memberikan yang terbaik bagi para pecinta di seluruh Indonesia lewat segelas kopi Lokal terbaik kebanggaan kami, Janji Jiwa,” kata Billy di Jakarta, Jumat 23 Desember 2019.12.23

Billy menyatakan outlet pertama Janji Jiwa didirikan di ITC Kuningan pada 2018. Dalam “ Janji Jiwa”, terdapat “ janji” berasal dari sang pendiri. Dia menghendaki menciptakan brand kopi yang sedap dan cocok bersama dengan cita rasa klasik untuk para pecinta kopi di Indonesia.

Mengaku sebagai sosok yang passionate bersama dengan dunia kopi, Billy menceritakan pembuatan minuman pahit ini tetap menjunjung tagline #kopidarihati. Dari moto tersebut, Billy memastikan tiap tiap satu gelas kopi dibuat bersama dengan hati dan tidak semata untuk menjajakan sebuah produk.

Di di dalam kopi racikan para stafnya, Billy mengatakan, terdapat passion, skill dan banyak ragam isyarat kecintaan pada minuman tersebut.

“ Karena saya yakin suatu hal yang diawali berasal dari hati bakal lagi ke hati,” kata dia.

Meski sudah miliki ratusan outlet, Billy menargetkan dapat membangun 1000 outlet sampai pertengahan 2020.

“ Semoga kopi janji jiwa lebih memperkenalkan lagi biji kopi lokal Indonesia ke dunia yang bersumber langsung berasal dari petani dan juga dapat melayani pangsa pasar bersama dengan menyajikan #kopidarihati cocok bersama dengan misi Kopi Janji Jiwa,” kata dia.

Kopi Kenangan meraih tambahan modal seri A sebesar US$20 juta (Rp279,89 miliar). Suntikan modal ini didapat berasal dari Arrive, Serena Ventures, pebasket Caris Levert, dan CEO Sweetgreen, Jonathan Neman.

Sequoia India jadi pemimpin investasi seri A ini.

Sekadar informasi, Arrive merupakan anak usaha Roc Nation yang didirikan oleh rapper Jay-Z dan Serena Ventures oleh Serena Williams.

Dikutip berasal dari info tertera yang diterima Dream, Senin 23 Desember 2019, salah satu founder dan CEO Arrivem, Neil Sirni, takjub bersama dengan perkembangan Kopi Kenangan. Dikatakan bahwa kedai kopi ini sudah memperluas jaringan ke 18 kota dan miliki 200 gerai. Kedai ini juga mempekerjakan 1.800 pegawai.

“ Kami bangga dapat jadi investor dan mitra Kopi Kenangan di dalam usaha mereka memperkenalkan kopi khas Indonesia ke dunia,” kata Sirni.

Sekadar informasi, Kopi Kenangan didirikan oleh Edward Tirnata, James Prananto, dan Cynthia Chaerunnisa.

Setahun lalu, Kopi Kenangan baru mengelola 16 toko dan menyajikan beberapa ribu gelas kopi per hari. Sekarang, kedai kopi grab n go itu miliki lebih berasal dari 200 gerai secara nasional dan menyajikan lebih berasal dari tiga juta gelas kopi per bulan.

Secara rata-rata, perusahaan mengakses lebih berasal dari satu gerai per hari. Perusahaan yang sudah mencatatkan keuntungan ini juga menorehkan perkembangan penghasilan sebanyak 20 kali lipat sejak menerima pendanaan seed round yang dipimpin Alpha JWC th. lalu.

Edward berencana untuk memperluas usaha kopi ke Asia Tenggara dan meningkatkan lebih berasal dari 1000 gerai di dalam dua th. ke depan.

“ Kami menghendaki membangun brand yang legendaris dan kami benar-benar suka dapat bekerja bersama dengan para investor dan penasihat baru kami yang sudah sukses membangun waralaba konsumen world di bidang olahraga, hiburan, makanan dan minuman, dan juga teknologi,” kata dia.

Jika ditanya usaha apa yang sedang menjamur tidak cuman online shop, kamu tentu bakal sepakat salah satunya adalah kopi. Hampir di sudut kota kami dapat menemukan kedai kopi, kafe, atau sekadar warung kopi bertebaran di pinggir jalan.

Kopi sudah naik status berasal dari sekadar makanan penghilang kantuk jadi tipe hidup. Banyak ditemukan anak muda hangout di kafe-kafe yang sediakan kopi sebagai sajian utama.

Jika berkata tren kopi, perhatian kami bisa saja bakal langsung tertuju pada salah satu brand minuman ternama, Kopi Kenangan.

Rabu 2 Oktober 2019, CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan, Edward Tirtanata, menempuh langkah khusus agar dapat menggaet pelanggan. Kafenya tetap sediakan kopi bersama dengan harga terjangkau. Dengan begitu, para pelanggan tak terbebani waktu menyeruput minuman pahit tersebut.


" Kita 22 September 2017 buka. Untuk tren kopi market sesungguhnya semakin lama semakin menghendaki affordable," kata Edward di Jakarta.

Sejak awal diakses pada 22 September 2017, Kopi Kenangan menawarkan harga yang relatif terjangkau. Misalnya untuk menu andalan 'Kopi Kenangan Mantan' dibanderol Rp18 ribu.

Dari hasil survei kecil-kecilan, Kopi Kenangan mengambil keputusan harga segelas kopi Rp18 ribu. Harga itu sudah perhitungkan kapabilitas pelanggan untuk belanja kopi. Angka ini juga perhitungkan upah minimum regional (UMR).

" Karena umumnya masyarakat tidak dapat konsumsi kopi harga Rp40 ribu—Rp50 ribu," kata dia.

Edward mengatakan, harga segelas kopi dapat saja seharga Rp40 ribu jika UMR Indonesia tinggi. “ Kamu laksanakan kalkulasi bersama dengan UMR sekarang. Harga yang cocok kira-kira Rp18 ribu,” kata dia.

Diharapkan bersama dengan harga yang demikian seluruh golongan masyarakat, khususnya penyuka kopi dapat menikmati kopi lebih sering. " Dengan harga (kopi kenangan) di bawah Rp20 ribu orang dapat minum kopi tiap hari, paling tidak 2-3 kali seminggu lah," kata dia.

Peritel kopi “ grab n go”, Kopi Kenangan, meraih suntikan dana seri A senilai US$20 juta atau kira-kira Rp283,34 miliar, berasal dari Sequoia India. Berbekal dana fresh itu, perusahaan ini bakal melebarkan sayapnya sampai ke sejumlah negara di Asia Tenggara.

Kamis 27 Juni 2019, bersama dengan investasi ini, Kopi Kenangan bakal mengakselerasi pertumbuhannya bersama dengan mengakses 150 toko sampai akhir 2019. Kemudian, ada 1.000 toko yang ditargetkan bakal diakses sampai 2021.

Kini, Kopi Kenangan miliki 80 toko di delapan kota dan sudah melayani pembelian 1 juta gelas kopi tiap tiap bulan.

“ Indonesia adalah negara eksportir kopi terbesar ke empat di dunia, tapi konsumsi kopinya per kapita paling rendah gara-gara tidak ada rantai kopi terbesar yang dapat menjangkau cita rasa lokal,” kata Cofounder dan CEO Kopi Kenangan, Edward Tirtanata, di Jakarta.

Edward menyatakan perusahaannya bakal melebarkan sayapnya sampai ke Asia Tenggara,

Kopi Kenangan didirikan pada 2017 oleh Edward Tirtanata dan James Prananto. Peritel yang miliki menu andalan “ Kopi Kenangan Mantan” ini mempermudah konsumen untuk menikmati kopi.

Kopi Kenangan mengakibatkan aplikasi untuk memesan kopi agar konsumen dapat membelinya berasal dari sana. Atau, konsumen juga dapat memesan Kopi Kenangan lewat GrabFood atau Go-Food.

Edward menyatakan perusahaannya mempunyai kopi memiliki kwalitas tinggi yang dibuat bersama dengan bahan-bahan yang paling fresh yang ada secara lokal, kepada konsumen di seluruh Indonesia dan Asia Tenggara.

Sequoia Indonesia tertarik bersama dengan Kopi Kenangan perihal caranya berbisnis. Pendanaan ini bermula berasal dari pembicaraan para pendiri bersama dengan perusahaan investasi itu pada April 2019.

“ Kami terkesan bersama dengan Kopi Kenangan yang tetap berfokus pada pengalaman pelanggan, yang merupakan kunci untuk membangun consumer brand yang berkelanjutan. Pemahaman mendalam tim perihal cita rasa lokal dan fokus di dalam membangun pengalaman baru berbasis teknologi mengakibatkan mereka tampil beda,” kata Managing Director Seqouoia Capital, Shailendra Singh.

Shailendra menyatakan Kopi Kenangan merupakan ritel kopi non waralaba bersama dengan perkembangan tercepat di Asia Tenggara.  Pantaipoker Ceme

“ Sequoia membantu para perintis membangun perusahaan legendaris, berasal dari gagasan sampai IPO dan seterusnya. Sequoia India beroperasi di Asia Tenggara dan India, di mana kami secara aktif bermitra bersama dengan pendiri berasal dari berbagai perusahaan, berasal dari berbagai macam kategori,” kata dia.

Sebelumnya Kopi Kenangan sudah mendapat pendanaan institusional pertamanya sebesar US$8 juta (Rep113,35 miliar) pada Oktober 2018 berasal dari Alpha JWC Ventures yang berbasis di Indonesia. Alpha JWC Ventures adalah perusahaan modal ventura (venture capital) di Asia Tenggara bersama dengan fokus utama memperkuat startup yang berbasis di Indonesia.