Kisah Haru Kedekatan Wali Kota Surakarta dengan Sopir Pribadi - PANTAIPOKER

Breaking

Friday, November 29, 2019

Kisah Haru Kedekatan Wali Kota Surakarta dengan Sopir Pribadi

Kisah Haru Kedekatan Wali Kota Surakarta dengan Sopir Pribadi

Kisah Haru Kedekatan Wali Kota Surakarta dengan Sopir Pribadi



http://www.pokerpantai.org/
Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah, FX Rudyatmo punya pengalaman unik bersama dengan sopir pribadinya, Sadimin. Setiap hari, Sadimin setia mengantar jemput Rudyatmo berasal dari rumah ke kantor maupun ke mana saja.

Sebagai sopir tanpa cadangan, pria yang sering disapa Min itu amat diperlukan Rudy. Kecuali pas sang Wali Kota sedang tidak punya agenda.

Hubungan Rudy bersama dengan Min sangatlah dekat. Meski keduanya tidak sama agama, Tidak jarang Rudy menanyakan apakah Min sudah sholat. Sering pula Rudy tunggu di mobil setiap kali Min sedang sholat.

Dari kedekatan ini, sesekali pas Rudy menanyakan mengenai impian Min. Dengan malu-malu, Min bilang mendambakan sekali beribadah umroh.

“ Ya sudah berangkat sana. Kenapa nggak berasal dari dulu. Nanti berangkatnya mirip Bu Min (istri Min) ya. Kapan siap, bilang," kata dia.

Peristiwa teristimewa itu terjadi terhadap terhadap Kamis, 14 November 2019. Pagi buta, Rudy dan ajudannya menuju rumah Min di Jetis, Sukoharjo.

" Untuk menjemput dan mengantarkannya ke bandara untuk jalankan perjalanan ke Tanah Suci," ujar Rudyatmo, mengisahkan di Instagram pribadinya.

Rudyatmo turut senang bisa bersama dengan Min mengalami perjalanan teristimewa ini. " Saya turut berdoa semoga di dalam perjalanannya diberikan kelancaran dan kesehatan hingga ulang ke Tanah Air," kata dia.

Kabar baik untuk para marbot dan majelis taklim masjid se-DKI Jakarta. Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta sedang menyeleksi mereka untuk diberangkatkan umroh ke Tanah Suci.

" Kami sedang menyeleksi para marbot dan pengurus majelis taklim masjid untuk diberangkatkan umroh berasal dari Pemerintah DKI Jakarta yang anggarannya lewat Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta," kata Ketua Dewan Masjid Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Ma'mun Al Ayyubi, Rabu, 21 Agustus 2019.

Al Ayyubi mengatakan, tersedia lebih 500 orang peserta yang turut seleksi. Mereka sudah melalui proses perekrutan berasal dari pengurus ranting DMI di tingkat kelurahan.

" Setelah itu para calon peserta dites tulis dan wawancara mengenai keagamaan oleh para penguji," ucap Al Ayyubi.

Al Ayyubi mengatakan, terhadap th. ini sebanyak 432 orang marbot dan pengurus majelis taklim masjid dapat diberangkatkan umroh bersama dengan biaya berasal dari Pemerintah DKI Jakarta.

Pemerintah DKI Jakarta memberangkat umroh para marbot pertama kali terhadap 2014 sebanyak 30 orang. Setahun berselang, tersedia sebanyak 40 orang yang diberangkatkan umroh.

Pada 2016 tersedia sebanyak 50 orang yang berangkat umroh. Sementara itu, terhadap 2017 tersedia sebanyak 134 orang yang diberangkatkan umroh.

Setahun kemudian, terhadap 2018 sebanyak 167 orang menuju Tanah Suci untuk beribadah `haji kecil`.

Sementara itu, 2019 lebih banyak karena tak hanya marbot masjid, pemerintah provinsi DKI Jakarta terhitung memberangkatkan pengurus majelis taklim masjid.

" Para peserta dapat mendapat fasilitas koper, tas besar dan kecil, rompi, busana ihrom dan juga duit saku sebesar 2,5 juta rupiah," ujar dia.

Pemberangkatan umroh dapat dikerjakan secara bertahap. Dijadwalkan terhadap takmir dan pengurus masjid dapat berangkat 23 dan 28 Oktober 2019 dan 4, 10, 17, 25 dan 29 November 2019. Mereka berangkat mengfungsikan jasa 12 travel umroh profesional.

" Para peserta lebih dari satu besar orang yang berpenghasilan rendah. Ketika mereka mendapat bagian umroh hati mereka amat berbunga-bunga dan amat bersyukur. Hal sulit dibayangkan sebelumnya," ujar dia.

Seorang marbot masjid Al Fitroh Tambora yang turut seleksi, Mardan Ayub berharap bisa ke Tanah Suci. Keinginan itu terlihat karena dia dulu bermimpi diajari thawaf oleh guru mengajinya.

" Mimpi itu terus terngiang-ngiang hingga sekarang. Ternyata saya mendapat panggilan untuk turut umroh. Semoga jadi kenyataan," ujar Mardan.

Pemprov DKI Jakarta memberangkatkan 267 marbut untuk menggerakkan umroh secara gratis. Keberangkatan mereka dapat terbagi jadi dua tahap.

Pada tahap pertama keberangkatan, sebanyak 100 orang dan lima pendamping dapat ke Tanah Suci terhadap 11 November 2018. Sedangkan untuk tahap ke dua dapat diberangkatkan 167 marbot dan lima pendamping terhadap Desember 2018.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan fasilitas umroh gratis selanjutnya merupakan wujud perhatian kepada marbut yang sudah berjasa dan memelihara kebersihan masjid.

" Saya bersyukur, hari ini kami bisa mewujudkan keberangkatan umroh terhadap marbut di DKI," ujar Anies, dikutip berasal dari laman formal Pemprov DKI Jakarta, 9 November 2018.

Anies berharap para marbut dan pendamping yang menuaikan umroh memelihara kesehatan jelang keberangkatan ke Tanah Suci. Sebab, perjalanan umroh di Tanah Suci itu dapat dikerjakan selama sembilan hari.

Anies berharap, selama umroh, para marbut bisa mempelajari dan share pengalaman mengenai pengelolaan masjid, baik di Masjid Nabawi maupun Masjidil Haram.

" Kita bisa lihat tata kelolanya, kebersihan, airnya, tempat dan saf untuk ibadah. Banyak hal bisa dipelajari, dan kami terhitung mendambakan itu bisa diterapkan di Jakarta," ucap dia.

Dalam Islam, haji adalah rukun Islam yang kelima. Karena rukun, sifatnya kudu untuk dilaksanakan.

Namun demikian, tidak semua Muslim terkena kewajiban haji. Hanya mereka yang masuk syarat-syarat bisa baik fisik, kondisi, maupun keuangan yang diharuskan melaksanakannya.

Ritual haji merupakan serapan berasal dari syariat yang dikerjakan para nabi terdahulu. Nabi yang tercatat di dalam histori dulu jalankan haji pada lain Nabi Adam AS.

Islam terhitung mengenal ibadah yang punya kemiripan bersama dengan haji. Ibadah itu adalah umroh. Keduanya dikerjakan di tempat yang mirip bersama dengan rukun yang mirip.

perbedaan pertama berkaitan bersama dengan hukum. Para ulama menyatakan haji hukumnya kudu dan disepakati oleh semua mazhab.

Sehingga, kecuali tersedia yang mengingkari kudu haji bisa dihukumi murtad. Kecuali bagi mereka yang amat awam dan tidak memahami ajaran agama.

Sementara hukum umroh masih diperselisihkan ulama. Jumhur ulama menyatakan sunah, namun tersedia yang menetapkannya wajib.

Perbedaan ke dua berkaitan bersama dengan rukun. Dalam haji, rukun adalah penentu sah tidaknya haji. Artinya rukun tidak boleh ditinggalkan dan juga tidak bisa diganti bersama dengan dam atau denda.  http://www.pokerpantai.org/

Rukun haji sendiri tersedia lima yakni kemauan ihram, wuquf di Arafah, thawaf, sa'i, dan tahalul atau memotong rambut.

Sedangkan rukun umroh tersedia empat. Rukun selanjutnya yakni kemauan ihram, thawaf, sa'i, dan tahalul.

Perbedaan ketiga berkaitan bersama dengan pas pelaksanaan. Haji dikerjakan terhadap pas yang sempit dan terbatas yakni merasa awal Syawal hingga pas subuh tanggal 10 Zulhijjah.

Untuk pas umroh bisa kapan saja. Bisa pula dikerjakan terhadap bulan-bulan mulia terutama Ramadan.

Sedangkan perbedaan keempat yakni kewajiban. Dalam haji, terdapat lima kewajiban yang seumpama ditinggalkan bisa diganti bersama dengan dam yakni kemauan ihram berasal dari miqat, menginap di Muzdalifah, menginap di Mina, tawaf wada' dan juga melempar jumrah.

Sedangkan kewajiban umroh cuma tersedia dua. Niat Ihram dan hindari larangan-larangan ihram.

No comments:

Post a Comment

Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Kung Fu hingga Terpental

Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Kung Fu hingga Terpental Viral Pemuda Aniaya Tukang Sol Sepatu dengan Tendangan Ku...