7 Penyebab Lidah Berwarna Hijau, Waspadai Komplikasinya
Sebagai indera pengecap, lidah berperan perlu untuk merasa. Warna lidah yang tidak sehat bisa dikenali berasal dari warnanya. Lidah yang sehat kebanyakan berwarna merah muda. Pantaipoker dominoqq
Lidah bisa beralih hijau, merah, kuning, ungu, atau warna lainnya. Salah satu warna lidah tidak normal yang harus diperhatikan adalah lidah berwarna hijau.
Lidah hijau kebanyakan keluar setelah makan atau minum sesuatu bersama pewarna makanan hijau. Ini merupakan keadaan normal. Namun, kecuali lidah beralih menjadi hijau tanpa alasan yang tidak bisa dijelaskan, ini bisa menjadi tanda masalah yang mendasarinya.
Infeksi atau pertumbuhan berlebih berasal dari kuman spesifik seringkali menjadi penyebab lidah hijau. Penyebab lain bisa lebih enteng atau apalagi berat. Gejala lidah hijau kebanyakan akan hilang setelah membuat sembuh keadaan yang mendasarinya.
Infeksi kandida
merupakan keadaan yang disebabkan oleh buruknya kesehatan mulut. Ini mengakibatkan mulut mengalami infeksi jamur kandida. Candida albicans adalah jamur alami yang kebanyakan diimbangi oleh bakteri lain. Infeksi kandida berjalan disaat jamur ini tumbuh tidak terkendali di mulut dan di lidah.
Infeksi kandida kebanyakan mengakibatkan lidah menjadi putih. Seiring waktu, lidah bisa beralih menjadi hijau. Infeksi kandida termasuk mengakibatkan benjolan atau perubahan tekstur di lidah atau amandel, sakit di mulut, ada masalah atau nyeri sementara menelan, pendarahan berasal dari benjolan kecuali tergores oleh makanan, gigi, dan atau sikat gigi.
LeukoplakiaLeukoplakia mengakibatkan bercak putih di mulut atau di lidah. Kondisi ini termasuk bisa mengakibatkan lidah menjadi hijau atau beralih warna seiring waktu. Leukoplakia kerap dikaitkan bersama alkohol atau pemanfaatan tembakau.
Leukoplakia kebanyakan tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak berbahaya. Namun, dokter harus memantaunya secara teratur gara-gara leukoplakia bisa beralih menjadi kanker di dalam beberapa kasus.
Mempraktikkan kebersihan mulut yang baik dan menghentikan kesibukan yang menyebabkan kerusakan atau membebani lapisan mulut adalah cara termudah untuk mengelola dan menahan leukoplakia.
Lidah berbulu
Lidah berbulu atau hairy tongue adalah keadaan yang tidak berbahaya yang mengakibatkan berubahnya tekstur dan tampilan lidah. Kondisi ini berjalan disaat penumpukan sel keratin, yang merupakan protein yang termasuk membentuk rambut manusia. Penumpukan ini bisa mengakibatkan lidah teksturnya kasar dan berbulu.
Permukaan kasar terhadap lidah berbulu bisa mengakibatkan bakteri dan jamur enteng berkembang biak. Ini mengakibatkan lidah beralih menjadi hijau. Lidah berbulu lebih kerap berjalan terhadap orang tua. Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap rambut lidah termasuk kebersihan mulut yang buruk, pemanfaatan obat-obatan tertentu, layaknya antibiotik, atau tembakau dan kafein.
Lidah berbulu bisa mengakibatkan gejala lain, termasuk rasa aneh di lidah, sensasi menggelitik atau tersedak yang bisa saja bertambah jelek sementara menelan, bau mulut, dan ada masalah mengecap rasa.
Lidah geografis
Lidah geografis adalah keadaan yang tidak berbahaya yang mengakibatkan bercak tidak teratur keluar di lidah. Bercak ini membentuk pola yang serupa bersama peta geografi. Bercak ini kerap kali keluar sebagai bintik merah tua bersama tepi putih yang menonjol terhadap awalnya. Warna lidah bisa beralih warna seiring sementara dan menjadi hijau.
Bercak terhadap lidah geografis bisa beralih wujud atau lokasi berasal dari sementara ke sementara dan bisa menghilang dan kerap keluar kembali. Lidah geografis bisa mengakibatkan gejala lain, layaknya sensasi terbakar di mulut atau ketidaknyamanan sementara makan, khususnya sementara makan makanan pedas atau asam. Lidah termasuk menjadi terlampau peka terhadap bahan kimia di dalam product oral dan asap tembakau.
Lichen planus
Lichen planus adalah kelainan proses kekebalan yang bisa mengakibatkan ruam dan perubahan warna terhadap lidah. Lidah kebanyakan beralih warna menjadi keputihan, namun akan beralih warna menjadi hijau kecuali bakteri atau jamur terasa tumbuh. Beberapa product oral, makanan, dan minuman bisa saja termasuk bertanggung jawab atas perubahan warna.
Lichen planus termasuk bisa mengakibatkan lesi putih di mulut, yang bisa beralih warna terkait terhadap makanan apa yang dimakan seseorang dan apakah bakteri terasa berkembang biak. Lesi ini bisa saja menyakitkan dan kerap mengakibatkan sensasi terbakar di mulut.
Sifilis
Sifilis adalah infeksi yang berkembang gara-gara bakteri T. pallidum. Bakteri ini bisa menyebar di pada orang-orang lewat kontak langsung bersama luka sifilis. Sifilis bisa ditularkan secara seksual atau berasal dari ibu ke anak sepanjang kehamilan. Jika seseorang tertular sifilis berasal dari seks oral, mereka bisa saja mengalami sakit di lidah yang bisa beralih warna seiring waktu.
Sifilis bisa diobati terhadap bagian awal, namun tanpa pengobatan, bisa mengakibatkan kecacatan, problem neurologis, dan apalagi kematian. Sifilis bisa diobati bersama antibiotik, khususnya terhadap stadium awal. Sifilis tidak sembuh tanpa pengobatan.
Kanker lidah
Meskipun lebih jarang daripada infeksi mulut, kanker mulut termasuk bisa mengakibatkan gejala yang serupa. Salah satu tanda kanker mulut adalah luka terbuka atau lesi di lidah yang tidak kunjung sembuh.
Luka ini bisa beralih warna terkait terhadap product oral yang digunakan seseorang, makanan serta minuman yang mereka konsumsi, atau kecuali bakteri terasa terkumpul. Kanker mulut termasuk kerap mengakibatkan gejala lain, termasuk area yang tumbuh atau tidak rata di lidah, nyeri lidah yang persisten, pendarahan di lidah atau gusi tanpa penyebab yang diketahui, gigi lepas, penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan, bercak berwarna di lidah yang bisa saja berwarna hijau, putih, atau merah muda, mati rasa atau kesemutan di bibir, dagu, atau leher, dan sakit tenggorokan atau rahang yang terus-menerus.
Penyebab lainnya
Penyebab lain berasal dari lidah berwarna hijau meliputi:
- kebersihan mulut yang buruk
- antibiotik
- tenggorokan atau infeksi saluran pernapasan atas yang menyebar ke lidah
- keluarnya cairan berasal dari tindik lidah yang terinfeksi
- pemanfaatan obat-obatan terlarang
- perubahan warna sementara yang disebabkan oleh pewarna makanan terhadap permen, permen, atau product kebersihan mulut
- perubahan warna sementara yang disebabkan oleh suplemen atau makanan yang punya kandungan klorofil.


No comments:
Post a Comment