Nikita Mirzani Menangis Dikirimi Foto Tim Medis Pakai APD Sumbangannya

Nikita Mirzani Menangis Dikirimi Foto Tim Medis Pakai APD Sumbangannya

Nikita Mirzani Menangis Dikirimi Foto Tim Medis Pakai APD Sumbangannya

Pantaipoker Dominokiu - Nikita Nirzani beri tambahan pertolongan Alat Pelindung Diri (APD) kepada tim medis di sejumlah rumah sakit. Hatinya terketuk menyadari fakta tim medis di banyak rumah sakit yang berjuang di garda terdepan pencegahan virus corona di Indonesia.

Nikita mengaku sempat menangis saat mendapat foto seorang petugas medis mengenakan APD bantuannya. Dia menghendaki sumbangannya dapat beri tambahan manfaat.

" Jujur aku nangis dikirimin foto ini. Saya hanya dapat bilang, kepada para dokter dan semua perawat atau kawan medis pahlawan Indonesia waktu ini," tulis Nikita di Instagramnya.

Nikita mengakui tidak dapat beri tambahan banyak bantuan. Diaampa pun menyampaikan menerima kasih atas kegigihan tim medis di dalam menangani pasien positif Covid-19.

" Hanya ini yang dapat Niki perbuat untuk rasa menerima kasih Niki yang tak terhingga, semoga APD yang niki berikan dapat memelihara para dokter yang tengah berjuang di Republik ini untuk melawan covid 19," kata Nikita.

Lebih lanjut, Nikita menghendaki wabah virus corona ini dapat langsung teratasi. Sehingga masyarakat Indonesia dapat sembuh seperti sedia kala.

" Semangaaat terus. Mudah2 an musibah wabah virus Covid-19 cepat berlalu," imbuhnya.

Wabah virus corona Covid-19 membuat semua orang waspada. Berbagai upaya pencegahan dikerjakan baik di kantor maupun di area tinggal mereka. Salah satu yang banyak dihidangkan masyarakat adalah fasilitas untuk membasuh tangan baik bersama dengan air sabun.

Langkah pencegahan juga dikerjakan kalangan selebriti di rumahnya. Selain memilih beraktivitas di di dalam rumah, mereka juga sediakan bermacam `peralatan perang` melawan virus corona.

Salah satu inspirasi unik area membasuh tangan dibikin oleh artis dan pesinetron, Samuel Zilgwyn. Artis berusia 31 th. itu membuat wadah itu berasal dari barang-barang yang dapat ditemukan di rumah.

Samuel menghendaki wadah area membasuh tangan yang diletakkan di depan rumahnya itu dapat membuat tiap tiap orang yang masuk sudah di dalam suasana bersih berasal dari paparan virus corona.

" Kebetulan banyak ojol dan pengirim paket yg kesini, makanya membuat area cuci tangan ini untuk mereka dan yg lewat di depan rumah for free!!!!!," kata Samuel Zylgwyn di dalam instagramnya

Bentuk wadah cuci tangan buatan Samuel berwujud termos air minum, yang biasa digunakan untuk minum. Namun kini faedah berubah jadi wadah air untuk area cuci tangan.

" Mudah2an ini dapat menginspirasi temen2 online ku di luar sana yah???????? dan pleaseeeee jangan di rusak atau di curi yah????????karna ini untuk kepentingan bersama????????,thank you and God bless you," katanya lagi.

Semua ini dikerjakan suami berasal dari Franda itu sebagai upaya pemutusan rantai virus corona yang sudah menyebar ke banyak orang.

" Mari kami memutus rantai penyebaran Covid 19. Tag temen kalian. Eh anyway ini waktu blom ada tulisan untuk cuci tangan,kalo sekarang sudah ada tulisan nya," kata dia.

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana, dinyatakan positif terinfeksi virus corona, Covid-19. Padahal, dia mengaki tidak mulai punya gejala, seperti batuk maupun demam.

Sebelum dinyatakan positif terinfeksi pada Selasa 24 Maret 2020, Cellica menghadiri sejumlah acara, pada lain Kongres Partai Demoktar V di Jakarta Convention Center pada Minggu 15 Maret lalu.

Melalui akun Instagram, Cellia nampak berkumpul bersama dengan sejumlah kader lain di dalam acara itu. Dia juga berfoto bersama dengan istri Agus Harimurti Yudhoyono, Annisa Pohan.

Dalam foto itu, jarak Cellia dan Annisa Pohan begitu rapat. Mereka nampak tersenyum sambil mengepalkan tangan.

Melihat foto itu, sejumlah netizen mulai khawatir bersama dengan Annisa Pohan. Mereka menulis komentar pada unggahan itu, menghendaki Annisa Pohan langsung mengecek kesehatan.

Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana mengunggah kabar bahwa dirinya positif Covid-19. Dia mengaku tak mendapati gejala sebelum saat dinyatakan positif.

" Jujur aku tidak mengalami gejala apapun, sedikitpun, namun virus itu selamanya masuk. Jadi aku mohon untuk melakukan social distancing," kata Cellica, Selasa, 24 Maret 2020.

Cellica mengatakan, baru saja meraih hasil tes swab. Dia bercerita, menekuni tes swab mandiri bersama dengan 14 orang lain.

" Lima orang dinyatakan positif. Saya dan empat orang untuk melakukan isolasi di rumah sakit," kata dia.

Dia terus mengimbau ke masyarakat di wilayahnya untuk selamanya menggerakkan physical distancing. " Mohon kepada masyarakat jangan pernah bersua orang," ucap dia.

Selama menekuni era isolasi, dia menghendaki doa masyarakat Karawang sehingga dapat sembuh.