Lombok Gempa Susulan, Putri TGB Tertimpa Reruntuhan

Lombok Gempa Susulan, Putri TGB Tertimpa Reruntuhan

Lombok Gempa Susulan, Putri TGB Tertimpa Reruntuhan

Login di sini - Lombok ulang diguncang gempa hebat siang tadi. Kali ini, gempa berikut berkekuatan 6,2 Skala Richter bersama dengan pusat gempa terdapat 6 kilometer arah barat laut Lombok Utara bersama dengan kedalaman 12 kilometer.

Dikabarkan salah satu korban gempa ini adalah putri Gubernur Nusa Tenggara Barat, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi. Gadis cilik itu tertimba reruntuhan kala berada di posko dapur umum.

Dalam video yang diunggah di account Twitter @nengherba, terlihat bocah kecil itu menangis keras. Dia tengah dipangku wanita yang diketahui bernama Erica, istri TGB.

Sembari mengucapkan sholawat, Erica mengusahakan menenangkan tangis putrinya. Sesekali dia berharap anaknya bersabar.

" Sabar, sabar sayang. Sabar, sabar," kata wanita itu.

Putri TGB terus menangis. Bocah kecil itu mulai kesakitan.

" Sabar, ini agar kami belajar sabar ya, nak ya. Kita wajib sabar. Kakak bakal sehat, insya Allah," kata wanita itu.

Putri TGB terus menangis. Dia berharap diantarkan ke kantor sang ayah.

" Nanti kami ke kantor Papa," jawab Erica.

Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) ulang diguncang gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter lebih kurang pukul 12.25 WIB. Seperti dikutip berasal dari account Twitter Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, gempa berikut berpusat di 6 kilometer barat laut Lombok Utara kedalaman 12 kilometer. " Gempabumi susulan 6,2 SR baru saja berlangsung di Lombok terhadap 9/8/2018 pukul 12.25 WIB," tulis Sutopo seperti dikutip Dream, Kamis 9 Agustus 2018. Sutopo menjelaskan, gempa berikut tidak berpotensi tsunami dan diharapakan masyarakat untuk senantiasa tenang. " Guncangan dirasakan tengah hingga keras. BMKG mencatat gempa susulan hingga pagi tadi 355 kali gempa," ucap dia. Pada 29 Juli 2019, Lombok Diguncang gempa 6,4 Skala Richter dan terhadap 5 Agustus 2018 Lombok ulang diguncang bersama dengan kekuatan yang lebih besar yaitu 7 Skala Richter.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengungkapkan data terakhir mengenai efek gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat. Menurut Sutopo, jumlah korban meninggal akibat gempa berikut kini raih 131 jiwa.

" Data yang kami himpun kala ini sebanyak 131 orang meninggal dunia. Jumlah ini bakal terus bertambah," kata Sutopo, dikutip berasal dari merdeka.com, Rabu 8 Agustus 2018.

Sutopo mengatakan masyarakat terus melaporkan data korban meninggal tertimpa reruntuhan. Para korban merupakan warga Indonesia bersama dengan jumlah kematian terbanyak di Lombok Utara.

" Rinciannya, 78 di Kabupaten Lombok Utara, 24 di Kabupaten Lombok Barat, 19 di Kabupaten Lombok Timur, 6 di Kota Mataram, 2 di Kabupaten Lombok Tengah, dan 2 di Denpasar," kata Sutopo.

Sedangkan jumlah korban luka, Sutopo menyebut ada 1.477 orang. Sedangkan pengungsi raih 156.003 jiwa.

" Dari catatan kami juga sebanyak 42.239 unit rumah dan 458 bangunan sekolah mengalami kerusakan," ucap dia.

Tim evakuasi reruntuhan masjid di Desa Lading-Lading, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, menemukan seorang korban didalam kondisi selamat.

Sutopo mengunggah video mengenai korban selamat tersebut. Dalam video itu, terlihat seorang jemaah mengenakan gamis abu-abu dan peci putih diangkat sejumlah tentara.

Korban dibawa menjauhkan berasal dari reruntuhan. Sembari mencegah tangis, korban terus melafalkan syahadat.

Proses evakuasi tetap terus ditunaikan oleh kombinasi Basarnas dan TNI. Hingga Selasa pukul 09.00 WIB atau 10.00 WITA, tiga korban dinyatakan meninggal dan satu selamat berasal dari reruntuhan masjid.