Bayi di Brebes Tewas Tersetrum Charger Ponsel
Daftar di sini Ini peringatan bagi kami semua. Berhati-hatilah di dalam mengisi energi ponsel. Pastikan di tempat yang safe dan jauhkan dari jangkauan anak.
Kasus orang meninggal akibat ponsel yang tengah diisi energi lagi terjadi. Kali ini dialami oleh bayi asal Jatibarang, Brebes, Jawa Tengah. Video peristiwa itu jadi viral di tempat sosial.
Salah satu akun yang mengunggah video itu ke Instagram adalah @makassar_iinfo, Rabu 9 Oktober 2019. Dalam video itu keluar seorang ibu yang menggendong anaknya.
Akun @makassar_iinfo menyebut video ini diambil di Puskesmas Jatibarang. Dalam video itu keluar sang ibu menangis sambil menggendong anaknya, yang disebut meninggal sebab kesetrum ponsel yang tengah diisi daya.
Dalam video juga ditampilkan seprei yang beberapa keluar terbakar. Diduga, itu merupakan tempat korban tersetrum.
Geger! Ditemukan Kerangka Wanita Memeluk Bantal
Warga Malaysia digegerkan dengan penemuan kerangka manusia di sebuah tempat tinggal kontrakan terhadap Sabtu, 5 Oktober 2019.
Kerangka tersebut diduga punya wanita berusia 78 tahun yang jadi penghuni salah satu tempat tinggal kontrakan di Jalan Seneka, Taman Century Garden, Johor Bahru.
Penemuan kerangka itu berawal dari permohonan pemilik kontrakan yang inginkan menjual tempat tinggal tersebut lewat seorang agen properti.
Pemilik kontrakan menyuruh sang agen untuk menemui wanita tersebut dan berkata berkenaan rencana penjualan tempat tinggal itu.
Namun, sesudah masuk ke di dalam rumah, sang agen properti menemukan jasad di atas lantai.
Jasad tersebut hanya menyisakan kerangka yang tergeletak di lantai depan kamar mandi. Saat ditemukan, kerangka wanita tersebut keluar tengah memeluk bantal.
Menemukan tersedia kerangka manusia di di dalam rumah, sang agen properti langsung menghubungi polisi, yang mengidentifikasi wanita itu sebagai Hooi Mee Mee.
Kepala Kepolisian Johor Bahru (JBS) Asisten Komisaris Shahurinain Jais mengatakan, sesudah memeriksa kerangka Mee Mee, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik.
Jais mengatakan di kira-kira kerangka Mee Mee juga tidak ditemukan senjata apapun.
" Pemilik kontrakan menyuruh agen untuk menemui korban untuk mengkaji masalah penjualan rumah. Sebelumnya, korban tidak pernah menjawab panggilan telepon dari pemilik rumah," sadar Jasad.
Setelah merintis otopsi di Sultanah Aminah Hospital (HSA), Johor Bahru, Mee Mee diduga sudah meninggal kira-kira enam bulan yang lalu.
Saat ini polisi tengah melacak anggota keluarga korban untuk penyelidikan lebih lanjut.
" Saat ini tidak ditemukan ada unsur kekerasan atau kriminal. Kasusnya diakui sebagai kematian mendadak," pungkas Jais.
Tim arkeolog Yunani menemukan sebuah makam purba yang berisi sepasang kerangka berusia 5.800 tahun di sebuah gua di Diros, Yunani Selatan. Kerangka pasangan ini ditemukan masih di dalam posisi saling berpelukan.
Anggota senior tim arkeolog, Anastassia Papathanassiou, mengatakan penemuan kerangka terhadap 2013. Kemudian dipublikasikan pekan ini sesudah tes DNA untuk menentukan type kelamin tiap tiap kerangka.
Tes kerangka ini paling tua yang pernah dikerjakan di Yunani. Papathanassiou menduga keduanya meninggal waktu masih berpelukan. Daftar di sini
Papathanassiou mengatakan kerangka pasangan, yang diperkirakan meninggal waktu berusia 20 tahunan, itu ditemukan di Gua Alepotrypa, sebuah web site pra-sejarah yang penting.
Namun Papathanassiou tidak mau menduga-duga penyebab dari kematian kerangka pasangan tersebut. Namun Papathanassiou mengatakan uji DNA lebih lanjut mungkin bisa menjawab pertanyaan tersebut.
No comments:
Post a Comment